Jakarta – Ini terutama penguasa untuk dua perbedaan dan level S2 yang perlu diketahui. Sarjana pascasarjana (S2) umumnya ditambahkan sebagai gelar master dan gelar master. Master memiliki lebih banyak perbedaan untuk program pascasarjana (S2). Artikel ini akan dibahas, lihat!
Perbedaan antara tingkat master dan pengrajin
Gunakan di kampus 1.
Perbedaan antara Master dan Master adalah penggunaan kampus. Jika master master lebih banyak digunakan oleh kampus asing atau lulusan kampus menggunakan kurikulum internasional.
Master sering digunakan oleh kampus domestik. Misalnya, di universitas negeri (PTN) atau universitas swasta (PTS). Master diambil selama satu hingga tiga tahun. Adapun pinjaman kerja, sistem pendidikan tinggi standar Eropa memperkirakan bahwa siswa harus memiliki 90-120 kredit atau SKS.
Nama lain adalah Transfer Kredit Eropa dan Sistem Simpan (ECT). Sementara di Inggris, 180 pinjaman diharuskan untuk menyelesaikan program utama dan pinjaman periode 36 hingga 54 di AS.
Di Indonesia, siswa menyelesaikan 30 hingga 60 pinjaman. Periode waktu tertentu bervariasi tergantung pada masalah ini, negara tempat Anda bekerja, dan tingkat master atau penguasaan.
Siswa yang lulus dengan gelar master harus memiliki informasi lanjutan tentang masalah teoretis dan berguna khusus. Dan keterampilan dan teknik tingkat tinggi yang terkait dengan area studi yang mereka pilih.
Baca juga: Ini adalah keuntungan dari program Masters yang diterapkan
2. Jenis Utama atau Master
Perbedaan antara master dan pengrajin lain adalah bahwa jika siswa melebihi tingkat utama di luar negeri, maka level Anda ditambahkan ke nama area kerja. Misalnya, sebagai berikut:
MBA: Master of Business Administration
MA: Seni Master
M.Ed: Master of Education